Problematika Kebijakan Hukum Terbuka (Open Legal Policy) Masa Jabatan Hakim Konstitusi

Authors

  • Muhammad Reza Baihaki Fakultas Syariah dan Hukum UIN sYarif Hidayatullah Jakarta
  • Fathudin Fathudin Fakultas Syariah dan Hukum UIN sYarif Hidayatullah Jakarta
  • Ahmad Tholabi Kharlie Fakultas Syariah dan Hukum UIN sYarif Hidayatullah Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.31078/jk1739

Keywords:

Constitutional Judge, Constitutional Court, Open Legal Policy

Abstract


Discourse about periodization of the term of office of the Constitutional Court judge ended at the Constitutional Court Decision Number 53/PUU-XIV/2016 and Number 73/PUU-XIV/2016 which transferred the authority of regulating the term of the constitutional judge to be fully regulated by the legislators (open legal polic). This article discusses the problem of the term of office of the Constitutional Court judge, if it is regulated as an open legal policy for the quality of the independence of judicial power held by the Constitutional Court. This article was prepared based on the results of normative legal research using the statutory approach. This article provides two conclusions. First, the open legal policy in determining the periodization of the term of constitutional judge has the potential to reduce the degree of independence of the judicial power. Second, a relatively long period of time is an ideal concept for the term of office of constitutional judge. The term of office of constitutional judge should be aligned with the Supreme Court’s tenure.

References

Buku
Amsari, Feri, 2016, Pengisian Jabatan Hakim Agung dan Hakim Konstitusi, Jakarta: Rajawali Press.
Asshiddiqie, Jimly, 2005, Hukum Tata Negara dan Pilar-Pilar Demokrasi. Jakarta: Konstitusi Press.
Azhari, Aidul Fitriciada, 2011, Mereformasi Birokrasi Indonesia. Studi Perbandingan Intervensi Pejabat Politik Terhadap Pejabat Birokrasi di Indonesia dan Malaysia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Barak, Aharon, 2006, The Judge in a Democracy, New Jersey: Princeton University Press.
Baum, Lawrence, 2006, Judges and Their Audience a Perspektive on Judicial Behavior, New Jersey: Princeton University Press.
Faiz, A, 2016, Pan Mohamad Critical Analysis of Judicial Appointmen Proses and Tenure of Constitutional Justice in Indonesia,Hassanuddin Law Review (Halrev), II, 2 Agustus.
Ginsburg, Tom, 2003, Judicial Reveiw in New Democracies, Constitutional Court in Asian Cases. New York: Cambride University Press.
Hamilton, Madison, Jay, 1961, The Federalist Paper, New York: The New American Library.
Hardjon, Philipus M, 1989, Pengantar Hukum Administrasi Indonesia, Yogyakarta: Gadjah Mada University.
Huda, Ni’matul, 2007, Lembaga Negara dalam Masa Transisi Demokrasi, Yogyakarta: UII Press.
Marzuki, Peter Mahmud, 2005, Penelitian Hukum, Ed.Revisi, Jakarta: Kencana Prenadamedia.
Merryman, John Henry, 1985, The Civil Law Tradition, California: Standford University Press.
Muhammad, Abdulkadir, 2004, Hukum dan Penelitian Hukum, Bandung: PT. Citra Aditya Bakti.
Moh. Mahfud MD, 2009, Konstitusi dan Hukum dalam Konroversi Isu, Jakarta: Rajawali Pers.
Pompe, Sebastian, 2014, The Indonesian Supreme Court, A Study of Institutional Collaps. yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia dengan judul, Runtuhnya Institusi Mahkamah Agung, Yayasan Obor.
Palguna, I Dewa Gede, 2018, Mahkamah Konstitusi, Dasar Pemikiran, kewenangan dan Perbandingan di Berbagai Negara, Jakarta: Konstitusi Press.
Sweet, Alec Stone, 2000, Governing With Judges: Constitutional Politics in Europe, New York: Oxford University Pers.
Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi, 2010, Naskah Komprehensif Perubahan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Buku VI Kekuasaan Kehakiman, Jakarta: Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi.
Smith,J. Van Zyl, 2015, The Appointment, Tenure and Removal of Judges under Commonwealth Principles: A Compendium and Analysis of Best Practice. London: The British Institute of International and Comparative Law.
Tim Penyusun Naskah Komprehensif, 2010, Naskah Komprehensif Perubahan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Buku VI Kekuasaan Kehakiman, Jakarta: Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi.
Wade, E.C.S dan G. Godfrey Philips, 1965, Constitutional Law: An Outline of The Law and Practice of The Constitution, Including Central and Local Government, the Citizen and the State and Administrative Law, London: Longmans.
Yuliandri, 2011, Asas-Asas Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan Yang Baik. Gagasan Pembentukan Undang-Undang Berkelanjutan, Jakarta: Rajawali Pers.
Zoelva,Hamdan, 2016, Mengawal Konstitusi dan Konstitualisme, Jakarta: Konstitusi Press.

Jurnal
Harijanti, Susi Dwi, 2014, “Pengisian Jabatan Hakim: Kebutuhan Reformasi dan Pengekangan Diri”, Jurnal Hukum IUS QUIA IUSTUM , Volume 21, Nomor 4.
____________, Susi Dwi, “Kelemahan Fundamental UUD 1945; Pra dan Amandemen”, Jurnal Ilmu Sosial No. 49 /XXVI/ 2003.
Horowitz, Donald, 2006, “Constitutional Courts: A Primer for Decision Makers”. Journal of Democracy, Volume 17, Nomor 4.
Hardianto, Danang, 2014, Hakim Konstitusi Adalah Hati dalam Tubuh Mahkamah Konstitusi. Jurnal Konstitusi, Volume 11, Nomor 2.
Syafa’at, Ali, 2016, “Pengisian dan Masa Jabatan Hakim Konstitusi”, Seminar dan Lokakarya Nasional Perubahan Undang-Undang Mahkamah Konstitusi, 20-22 Mei.

Perundang-undangan
Undang-Undang No. 3 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung.
Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003 tentang Mahkamah Konstitusi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 08 Tahun 2011 tentang Perubahan atas Undang-Undang No 24 Tahun 2003.
Naskah Komprehensif, Sekretariat Jenderal MPR RI, 2008.

Putusan
Salinan Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 1-2/PUU-XII/2014
Salinan Putusan Mahkamah Konstitusi No. 53/PUU-XIV/2016
Salinan Putusan MK No 108/PUU-X/2012
Salinan Putusan MK No 34/PUU-X/2012
Salinan Putusan MK No. 6/PUU-XIV/2016

Downloads

Published

2020-11-10

How to Cite

Baihaki, Muhammad Reza, Fathudin Fathudin, and Ahmad Tholabi Kharlie. 2020. “Problematika Kebijakan Hukum Terbuka (Open Legal Policy) Masa Jabatan Hakim Konstitusi”. Jurnal Konstitusi 17 (3):652-75. https://doi.org/10.31078/jk1739.

Issue

Section

Articles